BANTEN – KABARDAERAH.COM
Lebak – Semangat untuk menjaga dan melestarikan budaya kesenian Pencak Silat Cimande dari kampung Sampalen, desa Haur Gajrug, kecamatan Cipanas, kabupaten Lebak- Banten. Seiring perkembangan zaman yg makin moderen dan perkembangan teknologi digital yang semakin canggih diera milenial sekarang membuat para generasi muda kita lupa akan tradisi, bahkan tidak mengetahui bahwasanya kita sebagai masyarakat banten punya adab punya budaya yang harus dijaga dan dilestarikan salah satunya Pencak Silat Cimande.
Bapak Sarkam sebagai ketua padepokan Tunas Melati di kampung Sampalen Hilir, desa Haur Gajrug, kecamatan Cipanas, kabupaten Lebak punya semangat juang tampa pamrih demi melestarikan budaya kesenian pencak silat Cimande dengan nama padepokan Tunas Melati yang tempat latihan di Kebon Jengkol kampung Sampalen Hilir, desa Haur Gajrug pada hari sabtu malam.
Tiap minggunya selalu melatih anak-anak terdiri dari dua tingkatan yakni anak dan para remaja, sebelum dimulainya latihan silat dimana tiap minggunya juga bapak Sarkam dan mang Dana Oboy mengadakan pengajian mingguan dengan tujuan pengajian dan latihan silat tersebut untuk membekali para generasi muda kedepannya memiliki aklak dan mental yang terdidik secara agama dan para kaum milenia kedepannya mengenal tradisi dan budaya di negeri sendiri.
Dengan semangat dan harapan bapak Sarkam, yaitu adannya perhatian lebih dari pihak pemerintahan desa dan dinas terkait.
Dengan kepemimpinan jaro Fery (jaro Hasan) agar dapat membina langsung kelestarian budaya pencak silat Cimande di desa Haur Gajrug agar membumi di tanah Banten tanahnya para jawara, dikarenakan beliau sempat vakum, karena indonesia umumnya dilanda wabah virus corona. Dan menyayangkan juga pengurus sebelumnya (oknum) yang tidak transparan dan memangkas biaya pembinaan yang didapat dari pemerintah tampa ada kata mufakat dari kami sebagai pengurus di padepokan.
Besar harapan kami sebagai pelaku seni yang menjaga kelestarian budaya Banten pencak silat Cimande di desa Haur Gajrug kepada jaro Feri (jaro Hasan) agar dapat membina kami dan menjembatani kami kepada dinas terkait (kesbang pol) kabupaten Lebak, agar kami juga bisa memenuhi kebutuhan peralatan dan pelengkapan yang dianggap perlu. (Red)