Berita  

Desa Babakan jaya Kecamatan Kopo Terendam Banjir.Desa Lumpuh Total

Exif_JPEG_420

SERANG–KABARDAERAH.COM

Serang–Curah hujan yang ekstrim menyebabkan Desa Babakan jaya lumpuh terendam air, bahkan kantor desa pun ikut terendam. Beberapa kampung di desa Babakan jaya terendam salah satu kp tepok RT05 /RW03.
Kp.pasepatan RT03/RW/02 Desa Babakan jaya kecamatan Kopo kabupaten Serang-banten jumat. 3/05/2024.

Pak Abdulloh Binmas desa Babakan jaya masih memantau situasi kebanjiran yang ada di wilayah desa Babakan jaya berapa Kepala keluarga (kk) yang kena dampak banjir saat ini masih dalam pendapatan ujarnya.

Salah satu warga Anwar Sopian waktu di wawancarai oleh awak media di tempat kebanjiran menerangkan selain curah hujan yang tinggi Namun banjir tersebut diduga pembuangan air dari bendungan Karian yang berada di wilayah Lebak ini juga, menjadi penyebabnya.

kepada balai besar wilayah sungai untuk bisa antisipasi ada pengiriman air dari waduk Karian ka kali Cibeureum untuk segeradi tutup. Jangan di buang kekali Cibeureum”, bila mana emang benar kebanjiran tersebut ada pengiriman dari waduk Karian ini kami akan mengadakan aksi. Kami Yang kena dampak banjir dari hulu sampai hilir pungkas.

Akibat kebanjiran 3 kampung terkena banjir warga waspada berjaga jaga dan memantau air yang semakin meninggi dan harus mereka harus mengungsi ke dataran yang lebih tinggi.

Warga desa Babakan jaya ,” sangat hawatir karena air semakin lama semakin naik.

salah satu warga saat di konfirmasi bernama jaya, kami mohon kepada Tim SAR atau musfika kecamatan kopo ,segera meminta perahu karet buat penyebrangan, warga, kami khawatir takut ada hal hal yang tidak di inginkan, Alhamdulillah saat ini tidak ada korban jiwa saat ini air masih meluap.”tutup jaya jumat 3/04/2024

Sampai saat ini pihak pemerintah belum juga ada di tempat kebanjiran di kernakan warga yang kena banjir butuh bantuan dan BPBD segera untuk menyiapkan perahu karet untuk evakuasi banjir BPBD ( badan Pengulangan Bencana Daerah ) Belum juga ada bantuan apa pun, kemana aja pemerintahan setempat dan wakil rakyat seketika ada bencana ga ada yang peduli pada warga dan masyarakat nya atas pemantauan lokasi banjir oleh awak media”,Tuturnya
( pery /Red)